Kedua komponen
ini bisa saling bersinergi dengan adanya aplikasi di masing2 komponen dengan
funsi yg berbeda tentunya. Aplikasi clien berfungsi sebagai antar muka di sisi
pengguna, sedangkan aplikasi yg tertanam di server berfungsi sebagai perantara,
untuk mengontrol traffic dan penyimpanan data kontak milik pengguna/ client
(gambar 1).
Nantinya
server akan bertugas sebagai storage sementara untuk menampung pesan yg dikirim
ke client yg sedang offline. Saat client on line, server secara otomatis akan
mengirimkan pesan dan data di server akan terhapus satelah pesan terkirim. Secara
garis besar, interaksi dimulai dari client, tepatnya saat mereka meminta izin
melalui username dan password. Oleh aplikasi client, dua eleman ini diteruskan
ke server untuk dicek, apabila data yg dikirim sesuai maka server akan
mengirimkan data kontak serta menampilkan status client. Nah pada kondisi
seperti ini selanjutnya server akan berperan sebagai jalur lalu lintas data
bagi setiap client. Namun ada juga komunikasi tanpa perantara server, sistem
ini berlaku untuk pengiriman file non-teks, contohnya: file berupa gambar,
video, audio. pengiriman file ini dilakukan langsung antar pengguna/ client.
Sistem ini disebut peer-to-peer (gambar 2), syaratnya kedua client harus
dalam kondisi aktif saat melakukan pengiriman data, koneksi antar client juga
harus stabil. Apabila pada saat melakukan pengiriman salah satu koneksi client
terputus, maka proses pengiriman dipastikan akan gagal. Sebagai contoh, ada
satu kasus yg sering kita jumpai. kasusnya seperti ini:
"ada
seorang client yg mengirim pesan berupa gambar/ foto ditujukan kepada teman/
saudaranya yg berjauhan melalui fitur MMS di ponsel, setelah pesan dikirim,
muncul notifikasi yg menyatakan pengiriman gagal". Kenapa bisa gagal?
padahal seting MMS sudah benar dan sudah diaktifkan. Dari kasus ini salah
satu penyebab gagal transfer adalah tidak berjalannya sistem peer-to peer
yg dikarenakan tidak adanya salah satu dari kedua syarat di atas, atau bahkan
keduanya.
Seiring berkembangnya tehnologi informasi, beberapa aplikasi IM sudah
menyediakan fitur panggilan suara (VoIP) dan juga panggilan video. Skema sistem
pada kedua model panggilan ini kurang lebih sama dengan sistem pengiriman MMS
yaitu menggunakan sistem peer-to-peer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar